Biologi "XI" Tugas Mengamati Proses Osmosis

A. Pelaksanaan
- Hari , Tanggal : Kamis, 10 September 2009
- Tempat : Ruang Laboratorium Biologi SMAN 2 Selong
- Waktu : Jam pelajaran 1 dan 2 (07.30–08.35)
B. Tujuan : Mampu mengamati proses osmosis.
C. Landasan Teori : Fungsi membran sel adalah sebagai pengatur keluar masuknya zat kedalam sel. Osmosis adalah perpindahan molekul-molekul air (zat pelarut) dari konsentrasi rendah (hipotonis) menuju larutan dengan konsentrasi tinggi (hipertonis) melalui membran semipermiabel.
D. Alat dan Bahan : 1. Kentang (2 buah)
2. Air
3. Gula pasir
4. 3 buah beker glass (gelas kimia) 100 ml
5. Penggaris
6. Alat tulis
7. Jam / stopwacth
8. Silet / cutter

E. Cara Kerja :
1. Mengambil 3 gelas bekker.
2. Mengisi gelas bekker dengan air sebanyak 100 ml
3. Mengisi gelas bekker dengan larutan gula 5% (5g), dilarutkan dengan 95 ml air.
4. Mengisi gelas bekker dengan larutan gula 20% (20g), dilarutkan dengan 80 ml air.
5. Mengupas kentang.
6. Membuat irisan kentang dengan panjang 2 cm dan lebar 1 cm.
7. Menimbang berat awal kentang.
8. Memasukkan kentang secara serempak kedalam masing-masing gelas.
9. Merendam kentang selama 15 menit.
10. Menimbang berat kentang setelah direndam.


F. Hasil Pengamatan
No Keadaan Keadaan kentang pada Waktu perendaman
air Gula 5% Gula 20%
1 Berat awal 0,5g 0,5g 0,5g 15 menit
2 Berat akhir 0,8g 0,4g 0,3g 15 menit
3 Keadaan Keras Agak lembek Lembek 15 menit

G. Soal dan Pembahasan
• Soal :
1. Tuliskan keadaan kentang pada masing-masing perlakuan yaitu setelah direndam dengan air, larutan gula 5%, dan larutan gula 20%!
2. Jelaskan proses yang terjadi pada kentang yang bertambah berat dan pada kentang yang semkin ringan!
3. Jelaskan dengan konsep osmosis mengapa berat kentang bisa bertambah dan mengapa berkurang!
4. Buat kesimpulan
• Pembahasan :
1. Keadaan kentang:
No Keadaan Keadaan kentang pada Waktu perendaman
air Gula 5% Gula 20%
1 Berat awal 0,5g 0,5g 0,5g 15 menit
2 Berat akhir 0,8g 0,4g 0,3g 15 menit
3 Keadaan Keras Agak lembek Lembek 15 menit

2. Proses yang terjadi pada kentang yang bertambah berat adalah proses turgiditas yaitu masuknya air yang betekanan randah ke dalam sel kentang yang memiliki tekanan lebih tinggi yang mengakibatkan sitoplasma sel kentang semakin besar, namun sel kentang tidak pecah karena dapat ditahan oleh dinding sel. Sedangkan pada kentang yang bertambah ringan terjadi proses plasmolisis yaitu peristiwa keluarnya cairan dari dalam sel kentang yang memiliki tekanan lebih rendah renuju ke larutan gula dengan tekanan yang lebih tinggi yang mengkibatkan sitoplasma sel kentang mengerut.
3. Osmosis adalah perpindahan molekul-molekul air (zat pelarut) dari konsentrasi rendah (hipotonis) menuju larutan dengan konsentrasi tinggi (hipertonis) melalui membran semipermiabel.
Pada saat kentang di rendam di dalam air terjadi peristiwa osmosis dari air menuju kedalam kentang. Hal ini kerena tekanan di dalam kentang lebih tinggi dari pada tekanan air. Peristiwa ini disebut turgiditas.
Sedangkan pada kentang yang semakin ringan terjadi proses plasmolisis, yaitu proses keluarnya cairan dari dalam kentang menuju ke larutan gula. Hal ini akibat tekanan dalam kentang lebih rendah daripada tekanan pada larutan gula.
H. Kesimpulan : Dari hasil pengamatan yang kami lakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa saat kentang direndam terrjadi proses osmosis, yaitu proses pindahannya cairan dari tekanan rendah menuju tekanan yang lebih tinggi.
I. Daftar Pustaka : Suwarno. 2009. Panduan Pembelajaran Biologi Untuk SMA & MA. Jakarta: Pusat Perbukuan.
Aryuliana, diah, dkk. 2007. BIOLOGI 2 SMA dan MA untuk kelas XI. Jakarta: esis

1 komentar:

Fitratin Ni'mah mengatakan...

tampilan blog kamu kren ..
bagroundnya lucu ..

Posting Komentar